Wednesday, September 20, 2006

Peace Quest, day1

Selama 4 hari 3 malam aku mengikuti retret. retret ini dari sekolah aku, wajib buat anak Katolik, tapi bagiku, retret ini bukan sekedar kewajiban, tetapi... memang aku membutuhkannya. Maklum saja, aku memang sedang mengalami kegundahan beberapa hari yang lalu. Ada masalah yang menggajal hatiku. Aku mengikuti retret ini dengan berbagai harapan.
Hari pertama aku menjejakkan kakiku di Rumah Retret Giri Nugroho.. jujur, aku datang sangat kepagian.. Masalahnya, papaku hanya dapat mengantar aku sampai di sana lebih cepat 1 jam dari yang seharusnya. Mungkin bagi kalian itu tidak terlalu bermasalah.. tapi mengapa bagiku itu sangat bermasalah?? Hello.... this is Indonesia. in which part of this country yang tidak punya budaya jam karet?? Aku adalah orang pertama yang sampai di tempat itu, bahkan saat itu, panitianya masih tidak ada di tempat.. sehingga, dan sangat untungnya.., ada seorang frater di situ yang membantuku untuk memanggil si panitia dan dengan berlari-lari Mbak Galuh pun datang..
dan yang sebenarnya membuat aku uring-uringan banget begitu sampai di sana.. yaitu setelah melihat papan pengumuman tempat kamar tidur.... Namaku berada di asrama cowok!!!!! sekamar dengan cowok!!!!!!!!!!!!!!!!! Hello, Vivien Carissa... is it sounds like a boy's name to you?? Jadi, tentu saja namaku langsung dipindahkan ke Girl's floor, alias lantai2 dan sekamar dengan Lala yang waktu itu sendirian di kamar 29. So, not too bad, I knew Lala for the first time in the tenth grade. She's a nice girl and will be a good room mate, so no problem.. ^-^
Yach.. walau begitu, masih sangat tidak menyenangkan untuk tinggal di dalam kamar beristirahat sendirian, knowing that you are the only person that's in the building. But then, my friends start coming, so, I'm not alone anymore, the fun begin.
Kita mulai dengan pembagian kelompok yang merupakan seperti keluarga kita nantinya dalam semua acara. Aku masuk di Kelompok 2, dari 5 kelompok. Trus juga kita diberi tahu segala macam peraturan di sana. Termasuk harus menitipkan Handphone tersayang.... jadinya... ga bisa dech mengabadikan momen" indah di sana..
Saat disuruh memilih ketua, mereka malah memilihku semua.. jadi, aku menjadi ketua kelompoknya, dan anggotanya ada7, Adi, Agatha, Delia, Frischarlia, Efran, Patricia, Yeny. Tadinya, aku agak ragu dengan kelompokku ini, soalnya kita memang kenal, tapi tidak cukup dekat..
Tetapi pendapat itu langsung berubah saat session pertama dimulai, sharing. Kita diminta untuk jujur tentang suasana hati kita, semua kesenangan serta kecemasan. Akhirnya aku memutuskan untuk membuka diri, memberi tahu mereka apa kegelisahanku selama ini, karena memang aku harus menganggap mereka bagai keluargaku sendiri kan? Ternyata, mereka benar" tanggap akan masalahku dan dengan penuh perhatian mencoba memberikan solusi dan pendapat mereka serta juga dukungan dari mereka. Mereka juga mengungkapkan masalah mereka yang selama ini tidak pernah aku duga, kita pun bersama-sama mencari solusi untuk setiap masalah. Tidak disangka, ternyata kami dapat dengan cepat menemukan suasana kekeluargaan... sampai" waktu yang diberikan untuk kami sharing tidak cukup dan terpaksa kami tunda sebagian... God already arrange everything perfectly.
Yups, malamnya kita rekreasi... Lumayan... menyenangkan qo... namanya juga rekreasi... hehe...
Sesudahnya kita ada renungan malam.
Trus... bobo dech... ^-^
Walau sebenarnya aku tak lansung bobo sich.. soalnya.... latihan meditasi bersama temanku Vika, dan kami pun mengobrol sampai jam... stengah tiga!!!!!
Ups, this is secret... okay?
coz... we are supposed to wake up at 5..... t.t